Halo teman teman Kali ini Pengajar.co.id ingin membagikan artikel tentang √ Halusinasi Adalah : Pengertian, Ciri, Akibat & Cara Mengatasi Simak dibawah ini ya :
Pengertian Halusinasi adalah
Halusinasi adalah terjadinya pesepsi saat seseorang dalam kondisi sadar tanpa adanya sebuah rangsangan yang nyata pada indra (penglihatan, pendengaran, dll). Persepsi ialah tindakan mengenali serta menafsirkan informasi sensoris guna memberi gambaran dan pemahaman tentang lingkungan. Kwalitas persepsi berasal dari luar ruang nyata.
Halusinasi bisa saja terjadi kepada kelima indera manusia. Namun hal yang sering mengalami halusinasi adalah halusinasi pada pendengaran. Halusinasi pendengaran ini biasanya terjadi pada siapa saja. Berikut adalah penyebab halusinasi pendengaran:
Penyebab Terjadinya Halusinasi
1. Gangguan Mental
Halusinasi pada seseorang lebih spesifiknya pada halusinasi pendengaran sangat biasa terjadi pada penderita yang terkena skizofrenia. Skizofrenia merupakan gangguan mental kronis yang menyebabkan pada penderitanya mengalami halusinasi, delusi, pikiran kacau serta mengalami perubahan sikap maupun perilaku. Kondisi tersebut biasanya berlangsung lama yang menyebabkan pada yang terkena susah membedakan antara kenyataan terhadap pikiran sendiri.
Selain skizofrenia, penyebab halusinasi berasal dari gangguan mental contohnya gangguan bipolar, gangguan kepribadian , depresi berat serta stres karena trauma. Kalau kalian mempunyai mengidap gangguan mental serta mulai muncul halusinasi janganlah sampai terlambat ,segera berkonsultasi pada dokter kepercayaan Anda.
2. Halusinasi pendengaran disebabkan gangguan pada pendengaran
Seseorang yang mengalami halusinasi pendengaran bisa juga disebabkan oleh indera pendengaran itu sendiri sedang dalam kondisi tidak normal. Orang yang mengalami halusinasi pendengaran disebabkan karena ada gangguan pada indera pendengaran yang terdengar suara aneh atau suara musik. Padahal seseorang disekitarnya tidak mendengar suara tersebut.
Salah satu tanda-tanda awal terjadinya halusinasi pendengaran ialah timbulnya suara dengung pada telinga atau biasa disebut tinitus. Kalau kedua hal terjadi terjadi pada telinga kamu dapat berisiko mengalami halusinasi pendengaran.
3. Halusinasi karena gangguan tidur
Jika kalian sering begadang atau kurang tidur, hati hati karena kalian bisa rentan mengalami halusinasi. Apalagi jika kurang tidur selama berhari hari dalam periode beberapa minggu atau cukup lama, halusinasi pendengaran bisa langsung menghantui kalian.
Seseorang yang mengalami gangguan tidur disebabkan narkolepsi bisa saja mengalami halusiansi saat menjelang tidur maupun saat bangun tidur. Belum tahu apa artinya narkolepsi ? Narkolepsi adalah gangguan pada sistem saraf terhadap aktivitas tidur.
4. Halusinasi karena mengonsumsi Alkohol dan Obat Terlarang
Minum minuman yang mengandung alkohol tinggi contohnya minuman keras, bir, sake,pigur,dll bisa menyebabkan peminumnya mengalami halusinasi. Selain itu juga obat terlarang seperti ekstasi, LSD, dan kokain juga bisa menyebabkan halusinasi bagi para pengonsumsinya.
Biasanya para pengonsumsi minuman yang memabukkan akan mengalami halusinasi penglihatan, tetapi kemungkinan dapat menyebabkan halusinasi pendengaran yang mana orang itu mendengar suara suara tidak ada seharusnya.
5. Halusinasi karena Migrain
Migrain biasanya terjadi ketika seseorang mendapatkan tekanan pikiran karena pekerjaan, atau masalah yang datang terus menerus. Penyakit migrain ini juga bisa membuat perasaan seperti mendengar suara suara yang sebenarnya tidak ada sama sekali. Selain itu, penderita migrain dapat mengalami halusinasi penglihatan karena contohnya melihat objek tertentu yang padahal tidak ada. Perlu kalian ketahui bahwa gejala halusinasi awal ketika menjelang migrain ini biasa disebut dengan aura.
6. Menderita penyakit Alzheimer, Demensia dan Parkonsin
Penyakit penyakit degenratif contohnya alzheimer, demensia, parkonsin serta jenis penyakit lupa lainnya, sangat rentan untuk penderitanya berhalusinasi mendengarkan sesuatu hal yang aneh. Bagi sebagian penderita, suara suara aneh tersebut sangat nyata dan biasanya juga diikuti oleh halusinasi penglihatan yang sangat meyakinkan.
Selain dari itu, halusinasi pendengaran dapat dialami pada orang yang terkena tumor otak. Umumnya saat tumor ada pada bagian otak yang berkaitan langsung pada indera pendengaran.
7. Halusinasi disebabkan Epilepsi
Penyakit epilepsi merupakan sebuah kondisi kejang kejang pada seseorang dan hal tersebut terjadi secara berulang ulang. Selain muncul kejang kejang, Orang yang Terkena epilepsi akan merasakan halusinasi pendengaran. Epilepsi umumnya akan mendengar suara yang aneh, suara brisik, suara keras serta pada beberapa kasus ada yang mendengar suara lebih kompleks. Gangguan halusinasi ini dapat terjadi karena pada bagian otak mengalami kerusakan.
8. Penyebab halusinasi yang lainnya
Demam tinggi yang menyebabkan delirium, yakni kondisi menurunnya kemampuan guna memusatkan perhatian sampai kamu menjadi linglung, mengalami disorientasi serta tak dapat berpikir jernih.
Cara Mengatasi Halusinasi
1. Tidur yang Cukup
Seperti yang telah diuraikan diatas salah satu penyebab halusinasi ialah kurang tidur. Nah, untuk itu mulailah untuk tidur yang cukup agar halusinasi tak terulang. Tidur yang baik dalam sehari ialah 7-9 jam. BIla Anda adalah orang yang jadwal padat disebabkan kerjaan, biasakan atur waktu sebaik mungkin agar waktu tidur tidak terganggu.
2. Mengurangi Stress Berlebih
Stress bisa menjadi kan seseorang mengalami migrain. Nah, migrain tersebut sudah dijelaskan diatas bahwa dapat menjadi penyebab seseorang mengalami halusinasi biasanya halusinasi pendengaran. Untuk itu sangat penting untuk bagi kamu menghindari hal hal yang membuat stress berlebih, bila ada sebuah masalah diskusi kan dengan orang terdekat agar diberi solusi.
3. Relaksasi
Relaksasi pun penting dalam mengatasi halusinasi. Cara tersebut dapat dibilang cukup efektif dalam meredakan tekanan pikiran yang memicu munculnya halusinasi.
4. Menambah pergaulan atau teman
Dengan mempunyai pergaulan yang lebih luas serta teman teman dilingkungan yang positif bisa menghindarkan kamu dari penyebab penyebab halusinasi.
5. Melakukan aktivitas fisik
Menghindari berdiam diri dengan selalu melakukan aktivitas fisik contohnya berolahraga dalam mendukung pengobatan dari halusinasi yang kamu alami. Aktivitas fisik bisa berupa berenang, jogging, bersih bersih rumah dan banyak yang lainnya.
6. Mengalihkan perhatian
Cara efektif dalam menghilangkan halusinasi ialah dengan mengalihkan perhatian kepada hal hal yang lebih menyenangkan serta bermanfaat. Contohnya mendengarkan musik, melakukan hobi yang disenangi serta melakukan berbagai macam aktivitas lainnya.
Demikianlah artikel dari pengajar.co.id semoga bermanfaat