√Perilaku Konsumen Adalah

Diposting pada

Pada kesempatan Kali Ini pengajar.co.id ingin membagikan artikel tentang Perilaku Konsumen Berikut Adalah Penjelasannya:


Pengertian Perilaku Konsumen Secara Umum

Perilaku konsumen adalah suatu proses yang akan dilalui oleh seorang atau juga suatu organisasi dalam mencari, membeli, memakai, mengevaluasi dan juga membuang suatu produk ataupun jasa setelah dikonsumsi untuk memenuhi suatu kebutuhannya.

√ Teori Perilaku Konsumen Menurut Para Ahli : Pengertian, Manfaat dan Faktornya

Atau juga definisi perilaku konsumen pada yang lainnya yakni proses dan aktifitas saat seseorang maupun juga organisasi yang akan berhubungan dengan pencarian, pemilihan, pembelian, pemakaian dan juga pengevalusian produk atau jasa demi memenuhi suatu keinginan dan juga kebutuhannya. Perilaku konsumen merupakan berbagai hal-hal yang dimana mendasari konsumen untuk dapat membuat keputusan pembelian produk atau jasa.Perilaku konsumen akan juga diperlihatkan dalam beberapa tahap yang diantaranya tahap sebelum pembelian, dan juga tahap setelah pembelian barang atau jasa. Pada tahap sebelum pembelian konsumen biasanya juga akan juga melakukan pencarian informasi mengenai produk dan juga jasa tersebut.


Pengertan Perilaku Konsumen Menurut Para Ahli

1. Schiffman dan Kanuk

Perilaku konsumen adalah suatu proses yang dilalui oleh sesorang dalam mencari, membeli, menggunakan, mengevaluasi dan juga akan bertindak pasca konsumsi produk dan jasa, maupun ide yang akan diharapkan dapat memenuhi suatu kebutuhannya.

2. Engel, Blackwell dan Miniard

Perilaku konsumen merupaka suatu tindakan-tindakan produk jasa, termasuk proses keputusan yang dimana akan mendahului dan juga mengikuti tindakan tersebut yang akan terlibat secara langsung dalam suatu memperoleh, mengkonsumsi dan juga akan membuang suatu produk atau jasa, termasuk proses keputusan yang akan mendahului dan mengikuti tindakan tersebut.

Lihat Juga:   Keluarga Adalah

3. Mowen

Perilaku konsumen merupakan suatu aktivitas seseorang saat mendapatkan, mengkonsumsi atau juga membuang barang maupun jasa.

4. The American Marketing Association

Perilaku konsumen sebagai interaksi yang dinamis dari pengaruh dan kesadaran, perilaku dan juga lingkungan dimana manusia melakukan pertukaran aspek hidupnya.

Perilaku konsumen terdiri atas beberapa tahap yakni:

  • Tahap Perolehan : mencari atau juga membeli
  • Tahap Konsumsi: menggunakan atau juga mengevaluasi

5. Loudon dan Della Bitta (1993)

Konsumen merupakan suatu proses pengambilan keputusan dan juga kegiatan fisik individu-individu yang semuanya ini akan melibatkan individu dalam menilai, mendapatkan, menggunakan, atau juga akan mengabaikan barang-barang dan jasa-jasa.

6. Ebert dan Griffin (1995)

consumer behavior akan dijelaskan sebagai upaya konsumen untuk dapat membuat keputusan tentang suatup roduk yang akan dibeli dan juga dikonsumsi.

7. James F et al ( 1994 )

Perilaku konsumen merupakan suatu tindakan yang akan langsung terlibat dalam mendapatkan, mengkonsumsi, dan juga akan menghabiskan produk dan jasa, yang termasuk proses keputusan yang mendahului dan juga akan menyusuli tindakan ini.

8. Loudon serta Della Bitta (1993)

mengemukakan perilaku konsumen merupakan dimana sistem pengambilan keputusan serta aktivitas fisik individu-individu yang semua ini akan melibatkan individu dalam menilai, memperoleh, memakai, atau juga mengabaikan beberapa barang serta beberapa layanan.


Manfaat Prilaku Konsumen

Dalam pasar yang semakin intensif tingkat persaingannya, tuntutan konsumen yang akan semakin tinggi dan juga sangat ingin diperlakukan secara khusus, pemahaman akan konsumen begitu sangat tinggi. Untuk itu sangatlah dibutuhkan suatu pengetahuan tentang perilaku konsumen demi memuaskan konsumen maupun juga memenangkan persaingan.

Pemahaman terhadap perilaku konsumen sangatlah bermanfaat untuk dapat kepentingan penyusunan strategi dan juga bauran pemasaran. melalui pemahaman terhadap psikografis konsumen dan juga perilaku suatu penggunaan, pemasar dapat juga melakukan suatu segmentasi berdasarkan variabel tersebut. Berdasarkan sikap konsumen, pemasar dapat menyusun strategi promosi, khususnya iklan yang tepat.


Faktor yang Mempengruhi Perilaku Konsumen

1. Motivasi

Motivasi merupakan suatu dorongan atau juga keinginan yang akan tumbuh di dalam diri manusia untuk dapat mencapai tujuan yang tertentu.

2. Persepsi

Persepsi merupakan sebuah hasil penjelasan seseorang terhadap stimulus atau juga kejadian yang akan diterimanya berdasarkan informasi dan juga pengalaman-Nya terhadap rangsangan tersebut.

3. Pembentukan Sikap

Pembentukan sikap merupakan sebuah nilai yang ada di dalam diri seseorang yang dimana akan mencerminkan sikap suka atau juga tidak suka terhadap seseorang akan suatu hal.

Lihat Juga:   Gotong Royong

Jenis-jenis Perilaku Konsumen

1. Konsumen yang Berpatokan Pada Harga

Konsumen jenis ini adalah yang paling umum dimana biasanya akan ditandai dengan ciri ia hanya akan tertarik pada harga yang lebih murah.

2. Konsumen yang Suka Menjadi Trend Setter

Trend dalam kehidupan memang silih berganti. Entah itu dalam hal teknologi, fashion maupun yang lainnya akan berganti sesuai dengan jaman atau selera masyarakat. Jenis konsumen ada yang cenderung ingin menjadi trend setter selalu berusaha membeli barang apapun yang merupakan keluaran terbaru. Sehingga ia akan memiliki kebanggaan tersendiri karena nantinya akan dijadikan sebagai role model atau trend setter bagi orang lain.3. Konsumen yang Lebih Memilih Menjadi Follower

Berbanding terbalik dengan jenis diatas, jenis konsumen follower justru akan menggunakan atau membeli suatu barang yang memang yang sedang hits. Biasanya ia akan membeli barang karena dipengaruhi oleh trend maupun akibat pengaruh iklan.

3. Konsumen yang Mementingkan Keuntungan

Sedangkan follower jenis berikutnya merupakan konsumen yang cukup perhitungan karena ia ingin mendapatkan barang namun tidak berlebihan atau tidak terpengaruh oleh faktor apapun. Biasanya konsumen jenis ini hanya akan membeli barang yang memang sesuai dengan kebutuhannya.

4. Konsumen yang Mengutamakan Kualitas

Memperhatikan kualitas memang sangat penting karena percuma saja murah kalau ternyata barang yang dibeli kualitasnya murahan. Konsumen jenis ini tidak akan merasa keberatan untuk membeli barang dengan harga yang mahal asalkan kualitas dari barang tersebut memang sebanding dengan harganya.

5. Konsumen Pemula

Konsumen pemula tidak banyak pertimbangan. Ia akan membeli barang sesuai dengan keinginannya saat itu. Biasanya konsumen jenis ini tidak terlalu banyak memberikan pertanyaan kepada penjual. Sehingga ketika ia merasa cocok dengan barang tersebut akan langsung dibeli.

6. Konsumen Jeli

Konsumen jeli biasanya selalu banyak pertimbangan. Ia akan mengamati kualitas barang yang dijual serta membandingkan harga di satu tempat dengan tempat lain. Biasanya konsumen jenis ini juga tidak akan ragu untuk menawar agar bisa mendapatkan harga yang termurah.

7. Pelanggan

Jenis konsumen yang terakhir adalah pelanggan. Jenis konsumen yang satu ini sudah terbiasa membeli di suatu tertentu dan akan terus – menerus membeli barang di tempat atau penjual yang sama.


Proses yang Mempengaruhi Perilaku Konsumen

1. Menyesuaikan Kebutuhan

Manusia memang memiliki kebutuhan primer yang sudah bisa dipastikan apa saja jenisnya. Namun ada kalanya manusia juga membutuhkan suatu barang atau kebutuhan mendadak, sehingga kebutuhan tersebut yang akhirnya menjadi alasan untuk membeli sesuatu.

Lihat Juga:   √Manajamen Persediaan Adalah

2. Pengumpulan Informasi

Ketika seseorang membutuhkan sesuatu untuk dibeli sesuai kebutuhannya, biasanya terlebih dulu ia akan mencari informasi terkait barang yang ingin dibeli bisa melalui rekomendasi orang lain maupun mencari informasi melalui internet dan media lainnya.

3. Penilaian

Ketika ingin membeli suatu barang, orang bisa melakukan penilaian. Penilaian tersebut bisa sesuai dengan instingnya sendiri maupun atas saran orang lain, termasuk saran dari si penjual itu sendiri.

4. Keputusan

Ketika memutuskan membeli suatu barang bisa berdasarkan atas saran atau permintaan orang lain maupun sesuatu yang memang secara tidak terduga dibutuhkan. Sehingga keputusan dalam proses pembelian ini akan bergantung pada si konsumen itu sendiri.

5. Reaksi Atau Perilaku Setelah Proses Pembelian Terjadi

Biasanya setelah membeli suatu barang, orang akan memiliki penilaian tersendiri. Ada yang merasa puas atau sebaliknya. Sehingga sebagai penjual memang ada baiknya menjual produk atau barang yang memang antara kualitas dan harganya seimbang.


Contoh Perilaku Konsumen

Sebenarnya cukup banyak contoh perilaku konsumen. Namun sebagai contoh sederhananya adalah ketika masyarakat ingin membeli buah. Antara buah impor dan buah lokal.

Tidak jarang masyarakat sebagai konsumen yang lebih memilih untuk membeli buah impor daripada buah lokal. Alasannya cukup sederhana, yaitu karena harga buah impor lebih murah dibandingkan dengan buah lokal.

Harga murah memang selalu berhasil menarik minat konsumen. Namun sebenarnya ada alasan mengapa harga buah lokal lebih mahal daripada buah impor. Buah lokal biasanya tergantung musim sehingga petani hanya bisa memanen dalam waktu tertentu saja.

Belum lagi terkendala beberapa hal seperti musim pancaroba yang membuat produksi buah menjadi terhambat. Akibatnya proses distribusi menjadi lambat dan bisa jadi akibat adanya kendala sarana, pajak dan yang lainnya sehingga membuat penjual akhirnya mematok harga buah yang lebih mahal.

Lain hal dengan buah impor dimana biasanya proses distribusinya secara besar – besaran, sedangkan biaya bea cukainya cukup rendah. Akibatnya harga yang ditawarkan juga lebih murah. Namun meskipun begitu, sebagai konsumen yang smart harus tetap jeli dalam memperhatikan kualitas. Jangan selalu menjadi harga murah sebagai patokan.

Demikianlah artikel dari pengajar.co.id tentang √Perilaku Konsumen Adalah : Pengertian, Manfaat dan Faktornya semoga bermanfaat.