Drama Adalah

Diposting pada

Kali ini pengajar.co.id ingin membagikan artikel tentang Drama Berikut Penjelasannya:

Drama Adalah


Pengertian Drama Adalah

Drama adalah sebuah jenis karya sastra yang menceritakan sebuah kisah, watak, tingkah laku manusia lewat peran serta dialog yang ditunjukkan di atas panggung.

Kisah dan cerita dalam drama terkandung konflik serta emosi yang bertujuan guna mempengaruhi orang yang melihat atau mendengar drama itu. Naskah drama diperankan oleh aktor yang mempunyai kemampuan guna menyajikan konflik serta emosi secara utuh.


Ciri-ciri Drama

  1. Semua kisah dalam cerita drama digambarkan dalam bentuk dialog, baik dialog antar tokoh ataupun dialog tokoh dengan dirinya sendiri (monolog).
  2. Drama wajib mempunyai tokoh atau karakter yang diperankan oleh manusia, wayang, serta boneka.
  3. Dalam drama wajib ada konflik atau ketegangan yang menjadi inti dari cerita drama.
  4. Durasi waktu pementasan drama bisa berlangsung selama sekitar 3 jam.
  5. Pementasan drama umumnya dilakukan di atas panggung yang sudah dilengkapi beberapa perlengkapan serta peralatan guna menghidupkan suasana.
  6. Pertunjukan drama selalu dilakukan dihadapan penonton dimana drama itu dibuat sebagai sarana hiburan.

Struktur Drama

1. Babak atau Episode

Bagian dari naskah drama yang menyusun peristiwa yang terjadi di sebuah tempat dengan urutan waktu tertentu.

Lihat Juga:   Rumah Adat Bengkulu

2. Adegan

Bagian dari drama yang menggambarkan terjadinya perubahan peristiwa yang ditandai dengan terjadinya pergantian setting waktu, tempat, serta tokoh.

3. Dialog

Percakapan yang dilakukan oleh 2 atau beberapa tokoh dalam drama. Dialog adalah hal utama yang membedakan drama dengan karya sastra lainnya.

4. Prolog

Kata pengantar saat akan masuk dalam suatu drama yang memberikan gambaran umum mengenai drama yang dipentaskan.

5. Epilog

Bagian akhir dari sebuah drama yang mana isinya menjelaskan kesimpulan, makna, serta pesan dari drama yang dipentaskan.


Unsur-unsur Drama

1. Tema

Gagasan utama atau ide pokok yang ada pada cerita drama.

2. Alur

Jalan cerita dari suatu drama, mulai dari babak awal sampai babak akhir.

3. Tokoh

Karakter dalam drama yang terdiri dari tokoh utama serta tokoh pembantu.

4. Watak

Tingkah laku para tokoh yang ada pada drama: watak baik (protagonis) serta watak jahat (antagonis).

5. Latar

Gambaran tentang tempat, waktu, serta kondisi yang terjadi dalam drama.

6. Amanat

Pesan yang mau digambarkan pengarang drama kepada penonton lewat cerita drama.


Jenis-jenis Drama

1. Berdasarkan Penyajian Lakon

  • Tragedi

Drama yang menggambarkan kesedihan dari tokoh utama dalam drama. Umumnya drama berakhir dengan kisah yang menyedihkan.

  • Opera

Drama yang dialognya dibuat dengan cara bernyayi serta diiringi musik.

  • Komedi

Drama yang mempertunjukkan kelucuan para tokoh serta alur cerita lucu.

  • Tragekomedi

Drama yang menggabungkan antara tragedi serta komedi pada waktu yang sama.

  • Melodrama

Drama yang dialog serta lakonnya dibuat sambil diiringi oleh musik atau melodi.

  • Tablo

Drama yang dibuat yang mana para tokoh tak melakukan dialog, namun mengutamakan kemampuan melakukan gerakan tanpa suara contohnya pantonim.

  • Farce
Lihat Juga:   Urutan Nama Planet

Drama yang mempertunjukkan bermacam hal lucu lewat tingkah para pelakon. Mirip seperti dagelan namun tidak sepenuhnya sama dengan dagelan.

2. Berdasarkan Sarana

  • Drama Panggung

Drama yang digambarkan sepenuhnya di atas panggung yang mana para pemain tidak bisa melakukan pengulangan adegan.

  • Drama Televisi

Drama yang ditampilkan di Televisi yang mana para pemain bisa melakukan pengulangan adegan sebab tidak ditampilkan secara langsung.

  • Drama Radio

Drama yang hanya bisa didengarkan tanpa dilihat.

  • Drama Film

Drama yang ditampilkan di layar lebar contohnya bioskop. Drama ini bisa juga dilihat di Televis, tapi sesudah diputar di bioskop terlebih dahulu.

  • Drama Wayang

Drama yang diperankan oleh wayang pada semua adegannya.

  • Drama Boneka

Drama yang memakai boneka sebagai tokoh di setiap adegannya.

3. Berdasarkan Keberadaan Naskah

  • Drama Tradisional

Drama yang dipertunjukkan yang mana para pemeran tidak memakai naskah ketika ada di panggung. Dalam hal tersebut, pemeran membaca gambaran cerita secara umum lalu berimprovisasi sesuai terhadap peran masing-masing.

  • Drama Modern

Drama yang digambarkan dimana para pemeran memakai naskah ketika ada di panggung. Tapi, para pemeran bisa berimprovisasi pada kejadian-kejadian tertentu.

Demikianlah artikel dari pengajar.oc.id tentang Drama Semoga Bermanfaat!