Pada Kesempatan Kali ini pengajar.co.id ingin membagikan artikel tentang Tata Surya Berikut Pembahasannya:
Pengertian Tata Surya
Segala sesuatu mengenai alam semesta ini sangat menarik untuk dipelajari. Langit malam memperlihatkan pemandangan yang sangat menakjubkan. Apakah kalian pernah melihat ke langit ketika cuaca cerah pada malam hari? Tentunya kita dapat melihat Bulan yang memantulkan cahaya matahari sehingga terlihat bersinar terang. Selain Bulan, kita bisa melihat banyak sekali bintang-bintang yang bertebaran. Ada milyaran bintang di alam semesta. Bintang-bintang itu tampak seperti titik-titik terang di langit malam. Apa penyebabnya? Hal ini sudah kalian pelajari ketika duduk di kelas IV.
Ciri – Ciri Tata Surya
Selain Bulan dan bintang, sebenarnya masih banyak sekali benda langit yang ada di alam semesta ini. Benda-benda langit yang dapat kita pelajari adalah komet, meteoroid, asteroid, satelit, serta planet. Bagaimana kita membedakan benda- benda langit tersebut? Setiap benda langit memiliki ciri-ciri tersendiri yang dapat membedakannya dari benda langit lainnya. Perbedaan itu dapat berupa bentuk, ukuran, keadaan permukaan, ataupun gerakannya. Bumi yang kita tempati adalah salah satu planet penyusun tata surya. Apakah tata surya itu? Apakah hubungan antara tata surya dengan gambar di atas? Ayo, kita pelajari bersama dalam pembahasan berikut ini.
Susunan Tata Surya
Tata surya ialah susunan yang terdiri dari matahari sebagai pusatnya dan dikelilingi planet-planet serta planet planet dan benda angkasa lainnya. Tata surya kita adalah bagian dari galaksi Bimasakti. Galaksi adalah kumpulan bintang yang sangat
banyak yang membentuk alam semesta. Berdasarkan bentuknya, ada tiga macam galaksi, yaitu galaksi spiral, galaksi eliptis, dan galaksi iregular (bentuknya tidak beraturan). Ada miliaran galaksi di alam semesta ini. Galaksi Bimasakti atau yang disebut Kabut Susu (Milky Way) hanyalah bagian kecil dari alam semesta. Galaksi Bimasakti ini termasuk galaksi yang berbentuk spiral besar.
Galaksi terdiri atas banyak bintang. Bintang adalah benda langit terbanyak yang menyusun alam semesta ini. Bintang berupa bola panas yang berpijar. Meskipun semua bintang panas, masing-masing bintang mempunyai kisaran suhu yang berbeda. Kalian sudah mengetahui bahwa bintang yang terdekat dengan bumi adalah Matahari. Matahari hanyalah salah satu bintang di Bimasakti. Bagaimanakah kedudukan planet dan benda angkasa lainnya terhadap Matahari? Mari kita pelajari bersama.
Macam Tata Surya dan Penjelasannya
1. Matahari
Matahari merupakan bola gas panas yang menyilaukan. Suhu pada permukaannya sekitar 6.000 o C, sedangkan suhu di dalam inti mataharisangat panas, yaitu sekitar 15 juta o C. Diameter Matahari 109 kali dari diameter bumi. Jarak Matahari dari Bumi sekitar 150 juta kilometer. Jarak ini adalah posisi yang tepat untuk ke- langsungan kehidupan makhluk hidup di Bumi. Apabila Bumi lebih dekat lagi dengan Matahari maka Bumi akan terbakar. Sementara itu, jika Bumi pada posisi yang lebih jauh lagi maka Bumi akan membeku. Matahari terlihat seolah-olah bergerak mengelilingi Bumi, karena Matahari terlihat terbit dari sebelah Timur dan tenggelam di sebelah Barat. Namun, bukan hal ini yang sebenarnya terjadi. Planet-planet, termasuk Bumi dan benda langit lainlah yang sebenarnya bergerak mengelilingi Matahari. Mengapa demikian? Matahari sebagai pusat tata surya mempunyai gaya gravitasi yang lebih besar dibandingkan planet-planet lainnya sehingga dapat menahan planet-planet tetap pada lintasannya.
2. Planet
Planet ialah benda langit yang tidak bisa mengeluarkan cahayanya sendiri. Planet berbeda dengan bintang. Bintang dapat memancarkan cahayanya sendiri, sedangkan planet memantulkan cahaya yang diterimanya dari bintang. Kita mengenal ada sembilan planet dalam sistem tata surya kita, yaitu Merkurius, Venus, Bumi, Mars, Jupiter, Saturnus, Uranus, Neptunus, dan Pluto. Berdasarkan pada Rapat Umum Himpunan Astronomi Internasional ke-26 di Republik Ceko, diambil keputusan bahwa benda langit bisa di katakan sebuah planet jika memenuhi syarat-syarat berikut ini.
- Mengorbit matahari.
- Berukuran cukup besar sehingga mampu mempertahankan bentuk bulat.
- Memiliki jalur orbit yang jelas dan bersih, artinya tidak ada benda lain pada orbit tersebut.
Sebelumnya dijelaskan bahwa ada sembilan planet penyusun tata surya. Namun, berdasarkankeputusan mengenai syarat planet tersebut, maka Pluto yang sebelumnya adalah planet terkecil dan terjauh, dikeluarkan dari daftar planet penyusuntata surya.
Planet beredar mengeliling Matahari karena Matahari memiliki gaya tarik lebih besar dibandingkan gaya tarik planet. Peredaran planet mengelilingi Matahari membentuk lintasan yang disebut orbit. Orbit bumi mengelilingi Matahari berbentuk elips dan disebut bidang
Ekliptika Peredaran planet mengelilingi Matahari disebut revolusi Waktu yang diperlukan planet untuk berevolusi satu kali disebut kala revolusi Selain berevolusi, planet juga berputar pada porosnya yang disebut rotasi Waktu yang diperlukan planet untuk satu kali rotasi disebut kala rotasi.
Demikianlah artikel dari pengajar.co.id tentang √ Tata Surya : Pengertian, Ciri, Susunan, Macam dan Penjelasannya semoga bermanfaat.